Bagaimana masa depan pasar karbon sukarela?

Bagaimana masa depan pasar karbon sukarela?

Node Sumber: 3083943

Gambar: Mempromosikan energi angin hijau di Brasil: CORSIA Memenuhi Syarat

Apa saja tantangan pasar karbon sukarela?

Laporan media pada tahun 2023 menyoroti kekhawatiran mengenai kredibilitas pasar karbon sukarela, menimbulkan pertanyaan tentang kontribusinya terhadap mitigasi perubahan iklim, kesejahteraan masyarakat, dan hak atas tanah. Kritikus berpendapat bahwa beberapa perusahaan menggunakan pasar ini sebagai cara untuk menghindari upaya sungguh-sungguh untuk mengurangi jejak karbon mereka. Riset industri yang dilakukan oleh Trove menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan yang berpartisipasi dalam pasar karbon sukarela memimpin dalam berbagai ukuran aksi iklim, akuntabilitas, dan ambisi—secara keseluruhan, mengungguli perusahaan-perusahaan yang tidak membeli kredit karbon. Pisahkan penelitian oleh 'Yang Kami Maksudkan Koalisi Bisnis' telah menemukan:

– 1.8x lebih banyak perusahaan kemungkinan akan melakukan dekarbonisasi dari tahun ke tahun

-1.3 x lebih mungkin untuk memiliki strategi keterlibatan pemasok, sebuah indikator bahwa perusahaan yang membeli kredit karbon juga secara aktif bekerja sama dengan pemasok, karyawan, dan pelanggan untuk mengatasi dampak iklim.

-Pembeli kredit sukarela median berinvestasi 3X lebih banyak dalam upaya pengurangan emisi dalam rantai nilai mereka. Mereka melakukan hal ini dengan melakukan investasi pada kegiatan pengurangan emisi untuk bisnis dan operasi mereka

Bagaimana sejarah REDD+?

Konsep REDD (Pengurangan Emisi dari Deforestasi dan Degradasi Hutan) awalnya muncul dengan tujuan memberikan insentif kepada negara-negara untuk menjaga hutannya. Premis dasarnya adalah menawarkan imbalan ketika negara-negara berhasil memperluas tutupan hutannya dan secara efektif mengendalikan deforestasi, dengan pembayaran yang dikaitkan dengan hasil yang terukur. 

Ide intinya adalah untuk menstabilkan iklim, kita harus menghentikan deforestasi. Karena tidak adanya mekanisme yang lebih layak, pasar karbon sukarela berperan penting dalam mendorong kemajuan proyek REDD+. 

Apa saja 5 kegiatan REDD+?

REDD+ bertujuan untuk memotivasi negara-negara berkembang untuk memerangi perubahan iklim dengan: 1) mengurangi emisi gas rumah kaca melalui pencegahan dan membalikkan hilangnya dan degradasi hutan, dan 2) meningkatkan penyerapan gas rumah kaca melalui konservasi, pengelolaan, dan perluasan hutan.

Lima kegiatan REDD+ berikut berkontribusi terhadap aksi mitigasi di sektor kehutanan dan telah disepakati secara global:

1/Mengurangi emisi dari deforestasi

2/Mengurangi emisi dari degradasi hutan

3/Konservasi stok karbon hutan

4/Peningkatan stok karbon hutan

5/Pengelolaan hutan lestari

Stempel Waktu:

Lebih dari IklimPerdagangan