USD/JPY bertahan di atas angka 148.00, investor menunggu keputusan suku bunga BoJ

USD/JPY bertahan di atas angka 148.00, investor menunggu keputusan suku bunga BoJ

Node Sumber: 3078504

Share:

  • USD/JPY melayang di sekitar 148.08 karena konsolidasi Greenback.
  • Para pedagang menaruh taruhan yang lebih rendah terhadap penurunan suku bunga Federal Reserve (Fed) pada tahun 2024.
  • Bank of Japan (BoJ) diperkirakan akan mempertahankan YCC dan suku bunga tidak berubah.

Pasangan USD/JPY diperdagangkan di wilayah negatif untuk hari ketiga berturut-turut selama awal sesi Asia pada hari Selasa. Konsolidasi Greenback dan imbal hasil AS membebani USD/JPY menjelang peristiwa penting ini. Pelaku pasar akan memantau dengan cermat pertemuan kebijakan moneter Bank of Japan (BoJ) pada hari Selasa. Pasangan ini saat ini diperdagangkan di sekitar 148.08, naik 0.03% hari ini.

Para pedagang menaruh taruhan yang lebih rendah terhadap penurunan suku bunga Federal Reserve (Fed) pada tahun 2024. Jumlah tersebut berada pada penurunan sebesar 142 basis poin (bps) dari 175 bps pada minggu lalu. Pasar memperkirakan kemungkinan 42% bahwa The Fed dapat menurunkan suku bunganya tingkat in March, a slide from 70% just a week ago, according to the CME’s Fed alat arloji. Hal ini, pada gilirannya, memberikan dukungan kepada Dolar Amerika (USD) dan bertindak sebagai penarik untuk USD/JPY.

Terkait Yen Jepang, Bank of Japan kemungkinan akan mempertahankan YCC dan suku bunga tidak berubah pada pertemuan bulan Januari pada hari Selasa. Trader akan mengambil lebih banyak petunjuk dari konferensi pers tersebut. Gubernur BoJ Kazuo Ueda might offer some hints about when and how the ‘normalization’ process and eventual shift away from negative interest rates will unfold this year. Last week, Japan’s Core Consumer Price Index (CPI) rose 2.3% in December 2023 from 2.5% in November. The report further undermined the odds of a shift in the current monetary policy.

Keputusan suku bunga BoJ dan konferensi pers akan menjadi sorotan pada hari Selasa. Peristiwa ini kemungkinan besar akan memicu volatilitas di pasar. Akhir pekan ini, perhatian akan beralih ke AS Produk Domestik Bruto (PDB) untuk Kuartal 4, yang akan dirilis pada hari Kamis, dan Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi Inti (PCE Inti) pada hari Jumat. Data dan peristiwa ini dapat memberikan arah yang jelas bagi perekonomian USD / JPY pair.

Stempel Waktu:

Lebih dari FX Street