Templat Rekonsiliasi Bank Gratis

Templat Rekonsiliasi Bank Gratis

Node Sumber: 3084945

Templat rekonsiliasi Bank gratis kami menyediakan cara sederhana untuk merekonsiliasi buku kas Anda dengan laporan bank Anda. Tekan tombol unduh dan ikuti panduan kami untuk mempelajari lebih lanjut.

Contoh templat rekonsiliasi bank Excel kami:

Bagaimana cara melakukan rekonsiliasi bank?

Rekonsiliasi Bank adalah proses mencocokkan buku kas perusahaan dengan laporan bank. Tujuan kami adalah memastikan seluruh transaksi tercatat secara akurat di buku kas dan mendeteksi adanya kesalahan atau penipuan. Berikut cara melakukan rekonsiliasi bank:

  1. Kumpulkan dokumenAnda memerlukan buku kas perusahaan dan laporan bank. Unduh dalam format CSV dan tempelkan ke dalam lembar Excel individual. Temukan juga semua cek, setoran, dan transaksi yang tertunda. Jika ada perbedaan, ini akan membantu Anda mengonfirmasi rincian transaksi, otorisasi transaksi, dan kategorisasi biaya.
  2. Cocokkan dokumenKita perlu mengetahui transaksi yang cocok di laporan bank dan buku kas. Anda dapat melakukan pencocokan persis jika buku kas Anda mencatat ID transaksi. Jika ID transaksi tidak tercatat, Anda dapat mencocokkan transaksi berdasarkan informasi lain seperti tanggal, jumlah, atau deskripsi.

    Contoh: Kami memiliki biaya pembayaran vendor sebesar $50 yang tercatat di buku kas perusahaan; transaksi dapat dicocokkan dengan laporan bank menggunakan ID transaksi.

  1. Buatlah laporan rekonsiliasi bank.

    Buat pernyataan rekonsiliasi yang menandai semua transaksi yang cocok dan melacak semua transaksi yang tidak cocok. Anda dapat memperbarui buku kas untuk mencerminkan transaksi valid apa pun yang mungkin terlewatkan. Jika terjadi transaksi tidak sah atau kesalahan perbankan, silakan hubungi bank Anda.

  1. Sesuaikan Saldo

    Anda harus merekonsiliasi setiap transaksi berdasarkan baris demi baris. Jika ada perbedaan, Anda harus menyesuaikan saldo bank dan buku kas. Laporan bank harus disesuaikan dengan menambahkan simpanan tertunda (deposit-in-transit) dan dikurangi cek keluar yang tertunda (cek beredar). Logikanya di sini adalah:

    Saldo Bank + Setoran dalam perjalanan – Cek Beredar = Saldo Bank yang Disesuaikan.

    Saldo buku kas memerlukan penyesuaian untuk biaya layanan bank, bunga yang masih harus dibayar, dan cek yang ditolak (Cek NSF). Logikanya di sini adalah:

    Saldo Buku Kas + Bunga – Biaya Bank – Cek yang Ditolak = Buku Kas yang Disesuaikan

    Berikut contoh laporan rekonsiliasi Bank:

Mengapa rekonsiliasi bank?

Rekonsiliasi bank penting untuk mengidentifikasi kesalahan akuntansi dan mendeteksi penipuan & pencurian. Tanpa rekonsiliasi laporan bank, perusahaan berisiko mengalami kerugian finansial karena kesalahan dan penipuan. Selain itu, ketidakakuratan dalam laporan keuangan dapat menyebabkan permasalahan dalam perencanaan keuangan, kepatuhan perpajakan, dan masalah hukum. 

Rekonsiliasi Laporan Bank Otomatis

Rekonsiliasi manual menggunakan Excel memakan waktu dan dapat memusingkan. Ini adalah masalah yang lebih besar pada perusahaan dengan volume tinggi dan waktu penyelesaian yang cepat. Rekonsiliasi 100-an transaksi memerlukan waktu berhari-hari untuk diselesaikan sepenuhnya.

Anda dapat mempersingkat proses rekonsiliasi menjadi beberapa menit menggunakan perangkat lunak otomatisasi. Hal ini memerlukan pengumpulan data dari berbagai sumber keuangan, penggalian data yang relevan dari dokumen, pencocokan data dari berbagai sumber, dan pemeriksaan penipuan.

Perangkat lunak rekonsiliasi dapat mengotomatiskan 3 item utama untuk Anda:

  1. Pengumpulan data – Perangkat lunak otomasi seperti Nanonets dapat berintegrasi secara mulus dengan ERP atau Email Anda untuk mengumpulkan dokumen seperti buku kas, laporan bank, faktur, dan tanda terima. Perangkat lunak ini hanya akan menarik informasi yang relevan dari setiap dokumen melalui teknologi OCR.
    Laporan
  2. Pencocokan data – Tanpa otomatisasi kode, Anda dapat dengan mudah menyiapkan aturan untuk mencocokkan kedua dokumen. Anda dapat menetapkan aturan baru seiring berjalannya waktu & tidak perlu bersusah payah dengan rumus.
  3. Mengidentifikasi kesalahan & pemeriksaan penipuan – Atur tanda untuk mengidentifikasi transaksi tidak teratur, duplikat, atau transaksi tidak sah.

    Cari perangkat lunak rekonsiliasi yang tepat berdasarkan kebutuhan bisnis Anda dan apakah alat tersebut memiliki fitur yang Anda perlukan. 

Stempel Waktu:

Lebih dari AI & Pembelajaran Mesin