Gmail Meningkatkan Draf Email AI dengan Input Suara

Gmail Meningkatkan Draf Email AI dengan Input Suara

Node Sumber: 3083025

Layanan email populer yang ditawarkan oleh Google, yang dikenal sebagai Gmail, akan mengalami transisi besar sebagai akibat dari penggabungan fitur baru yang didorong oleh kecerdasan buatan yang disebut “Help Me Write,” yang kini menggabungkan kemampuan input suara. Ini perbaikan bukan sekadar langkah menuju peningkatan kemudahan pengalaman pengguna; ini juga melambangkan revolusi dalam cara kita berinteraksi dengan instrumen komunikasi digital.

Sebuah program yang digerakkan oleh kecerdasan buatan yang seharusnya membantu pengguna dalam menulis email, “Bantu Saya Menulis” pertama kali diperkenalkan pada pertengahan tahun 2023. Fungsi ini memungkinkan pengguna untuk mengirimkan potongan teks, yang pada gilirannya memungkinkan kecerdasan buatan Google meningkat kualitas email secara keseluruhan dengan menyempurnakan ungkapan, memperluas atau memperpendek materi, dan sebagainya. Google hampir menerapkan kemampuan input suara untuk fungsi ini, yang merupakan perkembangan baru yang menarik.

Penyempurnaan terbaru pada Gmail ini dilakukan sesuai dengan tujuan Google yang lebih besar untuk menggabungkan kecerdasan buatan yang canggih ke dalam produknya. Fungsi penulisan email berbasis suara, yang diharapkan disertakan dalam peningkatan Workspace berikutnya, diyakini akan tersedia bagi pengguna Gmail yang menggunakan layanan ini melalui web dan juga perangkat seluler. Peningkatan ini bukan hanya sekedar peningkatan teknologi; melainkan mewakili tren peningkatan penggunaan teknologi pengenalan suara untuk memberikan pengalaman yang lebih alami dan intuitif kepada pengguna.

Bagaimana cara kerja fungsi baru ini? Simbol mikrofon akan ditampilkan setiap kali pengguna mengirim email baru atau membalas email yang sudah ada. Cukup mengetuk simbol ini akan memulai rekaman suara, yang memungkinkan pengguna mendiktekan konten email mereka. Setelah ucapan pengguna selesai dan pilihan perintah 'Buat', kecerdasan buatan Gmail akan menulis email berdasarkan instruksi suara yang diberikan. Jika dibandingkan dengan layanan Smart Reply dan Smart Compose Google sebelumnya, yang memberikan pilihan jawaban dan rekomendasi penulisan kepada pengguna saat mereka menulis, prosedur ini menandai lompatan maju yang besar.

Ini merupakan monumen bagi kemampuan kecerdasan buatan yang terus berkembang dalam aplikasi sehari-hari dimana instruksi suara telah dimasukkan ke dalam proses pembuatan email. Proses pembuatan email menjadi lebih mudah dengan hal ini, terutama bagi mereka yang mungkin menganggap mengetik sebagai tugas yang melelahkan atau dalam keadaan di mana mengetik secara teknis tidak memungkinkan. Di sisi lain, tanggal rilis resmi fitur ini masih belum diketahui hingga saat ini.

Sumber gambar: Shutterstock

Stempel Waktu:

Lebih dari Berita Blockchain