Orang Tua Menuntut Tindakan Melawan AI-Influencer di TikTok

Orang Tua Menuntut Tindakan Melawan AI-Influencer di TikTok

Node Sumber: 3088383

ParentsTogether, sebuah organisasi nirlaba terkemuka, telah mengeluarkan surat terbuka kepada CEO TikTok Shou Zi Chew, mendesak pelabelan eksplisit terhadap influencer yang dihasilkan oleh AI. Surat tersebut, yang mewakili lebih dari 12,000 orang tua, menyuarakan keprihatinan atas dampak digital persona terhadap persepsi remaja terhadap standar kecantikan.

ParentsTogether, sebuah organisasi nirlaba terkemuka yang berfokus pada orang tua dan keluarga, telah mengambil alih sebuah perusahaan pendirian menentang munculnya influencer yang dihasilkan oleh AI di TikTok. Organisasi tersebut, yang mewakili sebagian besar orang tua yang peduli, telah menulis surat terbuka kepada Shou Zi Chew, CEO raksasa media sosial, TikTok. Surat ini, yang didukung oleh lebih dari 12,000 tanda tangan, menuntut tindakan segera untuk mengatasi semakin besarnya pengaruh konten yang dihasilkan oleh AI, khususnya konten yang mempromosikan cita-cita kecantikan yang tidak realistis kepada anak-anak dan remaja yang mudah dipengaruhi.

Inti masalahnya terletak pada integrasi halus para influencer AI ini ke dalam platform TikTok, seringkali tanpa label yang jelas. Kurangnya transparansi ini membuat pengguna muda tidak menyadari bahwa konten yang mereka konsumsi dan standar kecantikan yang mereka cita-citakan bukan hanya tidak dapat dicapai tetapi juga dibuat secara artifisial. Surat tersebut menekankan potensi dampak psikologis terhadap demografi generasi muda, termasuk masalah yang berkaitan dengan harga diri dan citra tubuh.

Tindakan ParentsTogether adalah bagian dari gerakan yang lebih besar yang menyerukan tanggung jawab lebih besar dari perusahaan teknologi dalam melindungi audiens yang lebih muda. Organisasi ini mengusulkan agar pelabelan yang jelas pada konten yang dihasilkan oleh AI dapat menjadi langkah awal yang penting dalam menjaga kesehatan mental dan kesejahteraan basis pengguna muda TikTok.

Tanggapan TikTok dan CEO-nya terhadap surat terbuka ini masih harus dilihat. Namun, isu ini menimbulkan pertanyaan kritis mengenai peran kecerdasan buatan dalam membentuk norma-norma sosial dan tanggung jawab etis platform media sosial. Seiring dengan kemajuan teknologi AI, perdebatan seputar penerapannya dan perlunya tindakan regulasi menjadi semakin relevan.

Dengan sorotan yang kini tertuju pada TikTok, para pakar industri, orang tua, dan regulator sama-sama menunggu tanggapan perusahaan. Situasi ini merupakan momen penting dalam diskusi yang sedang berlangsung mengenai etika digital dan dampak AI terhadap masyarakat, khususnya pada generasi muda.

Sumber gambar: Shutterstock

Stempel Waktu:

Lebih dari Berita Blockchain